
JAKARTA, iNews.id - Para pelaku e-commerce menyatakan, saat ini belum masuk masa puncak dari industri e-commerce. Pasalnya, masih banyak daerah di Indonesia yang masih asing dengan industri ini.
Chief Marketing Officer Lazada Achmad Alkatiri mengatakan, sejak 2012 pertumbuhan dari e-commerce memang sangat signifikan. Namun sayang, e-commerce ini baru dimanfaatkan oleh kota-kota besar yang melek teknologi.
"Sekarang belum puncaknya, kalau misalnya dilihat masih banyak daerah-daerah di Indonesia yang masih e-commerce merupakan hal baru bagi mereka. Jadi kalau dibilang masanya sudah lewat, salah sih," ujarnya di Lounge XXI Plaza Senayan, Jakarta, Senin (3/9/2018).
Menurut dia, puncak dari bisnis e-commerce justru akan terjadi pada dua atau tiga tahun mendatang. Hal ini terlihat dari banyaknya revolusi dan perubahan yang terjadi di dunia e-commerce.
"The next maybe couple of years, two years, three years itu baru kemudian kita masuk ke puncak e-commerce di Indonesia," kata dia.
Ia melanjutkan, mulai dari 2012 silam mayoritas masyarakat mulai berbelanja online lewat e-commerce. Bahkan saat ini hampir 90 persen rata-rata transaksi pembelian di e-commerce melalui mobile.
"Jadi memang selain growth-nya, ada perubahan dari payment juga. Orang lebih mudah lebih gampang belanja di mana saja, dapatkan apa saja, segala macam," ucapnya.
Selama menuju masa puncak tersebut, pelaku e-commerce dapat memperluas jangkauannya hingga ke berbagai daerah di Indonesia. Terutama daerah yang masyarakatnya belum mengerti bagaimana belanja secara online.
"E-commerce jadi tidak asing lagi, itu faktor yang paling penting. Apa yang kami lakukan adalah berinovasi sejauh mungkin karena mau bagaimana pun inovasi adalah sebuah core dari bisnis e-commerce," ujar Country Brand Manager Shopee Rezki Yanuar.
Oleh karenanya, dengan banyaknya persaingan antarperusahaan e-commerce saat ini diharapkan dapat membuat pasar tumbuh semakin cepat. Sebab, setiap e-commerce akan saling berlomba untuk menciptakan inovasi-inovasi baru agar tidak kalah saing.
"Meski ada persaingan tapi kami lihat persaingan ini membuat market ini growing very very fast, jadi mereka sangat tahu apa yang akan dilakukan. Kami coba lakukan agar inovasi bukan hanya di produk tapi di semua akses," tuturnya.
Editor : Ranto Rajagukguk
https://www.inews.id/finance/read/235473/2-3-tahun-lagi-industri-e-commerce-masuki-masa-puncak
No comments:
Post a Comment