Dalam Autobiografinya, Totti Akui Pernah Hampir Pukul Nedved

ROMA, iNews.id – Legendaris AS Roma dan Italia Francesco Totti baru saja meluncurkan autobiografinya yang berjudul Un Capitano bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-42, Kamis (27/9/2018). Dalam bukunya itu, dia juga sempat menceritakan kisahnya yang hampir memukul winger legendaris Juventus dan Republik Ceko Pavel Nedved. 
 
Saat Piala Dunia 2006, Totti dan Italia yang jadi kampiun di akhir kejuaraan bertemu Rep Ceko yang dipimpin Nedved pada laga pamungkas fase Grup E. Kala itu, mantan pesepak bola yang dijuluki Si Bayi Besar itu geram dengan permainan hebat yang diperagakan Nedved. 
 
Setiap kali berduel dengannya, Totti merasa selalu kalah dan sangat sulit untuk menghentikannya. Pria yang kini menduduki jabatan direksi di Roma itu mengaku terkejut dengan penampilan Nedved saat itu yang tengah dalam bentuk terbaiknya. Padahal keduanya sebelumnya sering bertemu saat Roma bentrok Juve di Serie A atau ajang lain. 
 
“Hari itu Nedved dalam bentuk yang tak terkalakan. Sangat menyakitkan ketika saya harus mengatakan itu. Saya tidak pernah bisa menahannya di lapangan,” tulis Totti dalam autobiografinya dikutip Football Italia. 
 
“Dia benar-benar pemain yang mengejutkan. Anda menjegalnya, dan dia melayang sejauh 10 meter. Itu membuat Anda ingin memukulnya dan mengeluarkan sumpah serapah,” Totti melanjutkan. 
 
Meski begitu, Totti mengungkapkan hanya kesal dengan Nedved sebatas di lapangan hijau semata. Di luar itu, dia menganggap Nedved sebagai pria yang ramah dan menyenangkan. 
 
“Saya membencinya sebagai pemain. Saya akui itu perasaan yang tidak pernah saya sembunyikan. Tapi saya harus memberinya pujian karena dia orang yang benar-benar baik,” tulisnya. 
 
“Kami pernah bertemu pada fase undian Liga Champions saat saya sudah pensiun. Di situ dia bertanya tentang kabar dan bagaimana rasanya gantung sepatu sebagai pesepak bola,” Totti mengungkapkan. 
 
Totti memutuskan untuk mengakhiri kariernya di Roma pada 28 Mei 2017 setelah bergabung ke tim muda sejak 1989. Dalam laga perpisahannya, dia berhasil mengantarkan Roma mengalahkan Genoa 3-2. Kemenangan tersebut sekaligus mengantarkan Roma finis di posisi kedua klasemen Serie A dan berlaga di Liga Champions satu musim kemudian.  
  
Bersama Roma, dia berhasil membukukan 307 gol, terbanyak sepanjang masa dari 786 penampilan di semua ajang. Totti juga berjasa mengantarkan I Giallorossi meraih satu titel Serie A dan dua Coppa Italia serta Piala Super Italia.

Editor : Abdul Haris

Let's block ads! (Why?)

https://www.inews.id/sport/read/262097/dalam-autobiografinya-totti-akui-pernah-hampir-pukul-nedved