Pages

Monday, September 24, 2018

Ratusan Bangkai Troli Belanja Ditemukan di Dermaga Australia

SYDNEY, iNews.id - Ulah iseng warga menyebabkan ratusan troli belanja milik sejumlah supermarket menumpuk di dermaga Port Augusta, kota regional di Australia Selatan. Aksi ini baru diketahui setelah air di sekitar dermaga surut.

Sejumlah penyelam yang dipekerjakan oleh Dewan Kota Port Augusta bersama dengan Coles, Woolworths, dan Big W menemukan sekitar 500 troli terendam dari dermaga tersebut.

Wali Kota Sam Johnson mengatakan troli milik supermarket berada di dekat tepi air dan ditumpuk di perairan tersebut setidaknya selama beberapa tahun terakhir.

Dia mengimbau warga berhati-hati di sekitar kawasan, sementara dewan dan perusahaan retail menyusun rencana untuk membersihkan limbah troli belanja tersebut.

"Sebagai daerah rekreasi dan kawasan perairan, secara alami warga di kawasan ini berharap dapat berenang di daerah itu atau kawasan itu menjadi kawasan rekreasi memancing dan lain-lain," kata Johnson, seperti dilaporkan ABC News, Senin (24/9/2018).

Troli belanja yang tampak dari dalam air di dermaga Port Augusta. (Foto: doc. Twitter)

"Jika Anda meminta saya menebak berapa banyak troli belanja bekas yang ada di sana, saya akan mengatakan 50 awalnya, namun para penyelam berhasi mengidentifikasi sekitar 500 troli."

Johnson menyebut, orang menemukan "kesenangan dan humor" dengan melemparkan troli ke dalam air.

Masalah ini baru terungkap pada Mei lalu saat air surut dan terlihat berapa banyak troli yang berada di Teluk Spencer. Dewan Kota Port Augusta kemudian menugaskan survei dan berhasil menemukan hasil yang cukup mengkhawatirkan.

Di bawah aturan hukum Australia Selatan, wilayah di bawah tanda air pasang tinggi menjadi kewenangan Pemerintah Negara Bagian.

Namun karena troli-troli itu milik perusahaan retail, mereka diharapkan menanggung sebagian besar biaya pembersihan, yang harus dilakukan menggunakan crane dalam beberapa bulan mendatang.

"Idealnya, situasi terbaik adalah memastikan pengecer membayarnya, namun jika perlu ada kontribusi dari pihak lain, kami ingin melihat DPTI (Departemen Infrastruktur) atau Pemerintah Negara Bagian ikut berkontribusi," katanya.

"Ada beberapa masalah keamanan dan dewan kota berencana mendirikan papan peringatan untuk memberitahukan warga akan beberapa ancaman bahaya yang bisa timbul di bawah dermaga. Juga, baru-baru ini kami memperbarui sistem kamera CCTV kami di seluruh pusat kota yang juga mencakup daerah dermaga," jelasnya.

Presiden klub renang Masters Port Augusta, Anne Baker, mengatakan para anggotanya berusaha menghindari berenang di kawasan itu karena khawatir mengalami cedera akibat troli-troli tersebut.

"Saat surut, Anda bisa menyentuh mereka dengan kaki Anda jika Anda berdiri tegak di dalam air," kata Anne Baker.

Anggota klubnya, kata dia, pernah mencoba mengeluarkan dua troli namun terlalu keras.

"Menyingkirkan troli itu cukup sulit termasuk juga mengakses dermaga di daerah itu juga sulit," katanya.

Dermaga terakhir Port Augusta ditutup empat tahun lalu karena strukturnya tidak lagi layak.

Port Augusta merupakan salah satu yang terpanas di Australia Selatan dan salah satu lokasi di utara yang terjauh dari akses laut.

Editor : Nathania Riris Michico

Let's block ads! (Why?)

https://www.inews.id/news/read/257605/ratusan-bangkai-troli-belanja-ditemukan-di-dermaga-australia

No comments:

Post a Comment