Hendarsam menuturkan Eggi juga telah menjalani cek kesehatan. Cek kesehatan itu dilakukan usai pertemuan antara Eggi, Sufmi Dasco Ahmad, Lieus Sungkharisma, dan Habiburokhman pagi tadi.
"Jadi kita tinggal nunggu proses administrasinya saja," kata Hendarsam di Mapolda Metro Jaya, Senin (24/6).
Hendarsam pun berharap pihak kepolisian segera menyelesaikan proses tersebut sehingga Eggi bisa keluar dari Rutan Polda Metro Jaya.
"(Sinyalnya) positif, insyaallah, hilalnya sudah terlihat, enggak tahu kalau turun lagi, lagi diproses," ujarnya.
Hendasram Marantoko. CNN Indonesia/Shaskya Thalia
|
Dalam penangguhan penahanan tersebut, anggota Komisi III DPR sekaligus Waketum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad diketahui menjadi penjamin bagi Eggi.
Direktur Tahanan dan Barang Bukti Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Barnabas sebelumnya mengaku belum mengetahui perihal rencana penangguhan penahanan Eggi. Barnabas mengatakan pihaknya masih belum menerima surat penangguhan penahanan tersebut.
"Belum tahu, karena suratnya belum turun," ucap Barnabas saat dikonfirmasi, Senin (24/6).
Polisi telah menetapkan Eggi Sudjana sebagai tersangka kasus dugaan makar. Ia pun telah menjalani penahanan di Polda Metro Jaya sejak Selasa (14/5) untuk 20 hari ke depan.
Eggi dilaporkan oleh Suriyanto, relawan Jokowi-Ma'ruf Center (Pro Jomac). Laporan tersebut teregister dengan nomor: LP/B/0391/IV/2019/BARESKRIM tertanggal 19 April 2019 dengan tuduhan makar.
Polisi kemudian memperpanjang masa tahanan Eggi selama 40 hari ke depan, sebab masa tahanan sebelumnya berakhir pada 2 Juni. Selain itu, polisi diketahui telah melimpahkan berkas perkara Eggi ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta dan sampai saat ini masih dalam proses pemeriksaan.
(dis/ain) https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190624164350-12-405926/bpn-soal-penangguhan-eggi-sudjana-hilal-sudah-terlihat/
No comments:
Post a Comment