Sediakan Tiket Pesawat Murah, Pemerintah Akan Evaluasi Kebijakan Setiap Bulan

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah dan stakeholders industri penerbangan sepakat untuk menurunkan tarif tiket pesawat ow cost carrier (LCC). Untuk memastikan aturan ini berjalan dengan lancar, pemerintah akan melakukan evaluasi kebijakan secara berkala.

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono mengatakan, pihaknya bersama para pihak terkait akan melakukan evaluasi kebijakan sebulan sekali. Sedangkan untuk evaluasi secara teknis akan dilakukan setiap pekan.

"Evaluasi kebijakannya dilakukan sebulan sekali, dan evaluasi teknisnya kita sepakat seminggu sekali setiap Jumat siang," ujarnya dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Rabu (10/7/2019).

Evaluasi ini melibatkan pemerintah maskapai penerbangan yang terdiri dari Citilink dan Lion Air. Selanjutnya, pihak operator bandara yakni Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II, AirNav Indonesia, serta Pertamina sebagai penyedia avtur.

Susi menjelaskan, evaluasi perlu dilakukan secara berkelanjutan untuk melihat perkembangan komponen harga suatu penerbangan. Avtur dinilai sebagai salah satu struktur yang dipastikan kerap kali mengalami perubahan bergantung kondisi harga minyak global. 

"Harga avtur kan sebulan dua kali (dievaluasi Pertamina) karena itu bagaimana nanti model perhitungannya itu lah untuk kebijakan ini kami putuskan evaluasinya sebulan sekali," kata dia.

Di sisi lain, upaya penurunan tarif tiket pesawat ini juga merupakan kesepakatan oleh tujuh pemangku kepentingan tersebut, di mana setiap pihak melakukan efisiensi hingga pemberian insentif.

Karena itu, ada biaya yang terpangkas (loss) karena melakukan efisiensi, sehingga terdapat pembagian beban biaya yang hilang tersebut (loss sharing) pada pihak maskapai, operator bandara, AirNav Indonesia, dan Pertamina. Hal ini yang akan dievaluasi setiap minggunya.

"Dengan adanya kebijakan diskon ini ada loss share (berbagi beban biaya yang hilang). Maka di evaluasi teknis setiap minggu kami bahas dua hal yakni total loss-nya dan loss sharing-nya," ucap dia. 

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)

https://www.inews.id/finance/makro/sediakan-tiket-pesawat-murah-pemerintah-akan-evaluasi-kebijakan-setiap-bulan/590897