Kebakaran Model S terjadi di area parkir di China pada 21 April dan tertangkap kamera pengawas terjadi pukul 20.15. Dari rekaman terlihat awalnya unit yang sedang parkir mengeluarkan asap kemudian seperti meledak sebelum akhirnya terbakar.
Tesla mengatakan sudah melakukan investigasi dan analisa pada baterai, perangkat lunak, data manufaktur, dan riwayat mobil. Hasil penyelidikan menemukan tidak ada sistem yang salah namun ditemukan insiden itu dikarenakan modul baterai.Reuters menjelaskan, Panasonic merupakan pemasok baterai buat Tesla. Meski begitu pemasok asal Jepang itu bukan penyuplai modul baterai yang merupakan kemasan berisi beberapa baterai.
Setelah insiden terbakar, Tesla merilis pembaruan perangkat lunak berupa perubahan seting pengecasan dan manajemen panas pada Model S dan Model X. Meski begitu penyebab kebakaran belum dijelaskan hingga sekarang.
Keamanan mobil listrik kini jadi masalah serius di China. Pasalnya, China merupakan pasar besar buat mobil listrik di mana telah terjual 1,3 juta unit pada tahun lalu.Kementerian Perindustrian China telah meminta produsen untuk mengumumkan investigasi keamanan produk pada ketahanan air, daya tahan tegangan tinggi, perangkat pengecasan di dalam mobil, dan paket baterai.
[Gambas:Instagram] (fea)
https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20190701143608-384-407970/tesla-ungkap-penyebab-model-s-terbakar-di-china/
No comments:
Post a Comment