Mahfud MD: Tidak Ada Lagi Saling Ejek NU Kultural dan NU Struktural

JAKARTA, iNews.id – Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menilai Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi besar yang menjalankan fungsi sebagai salah satu penopang kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Karena itu, dia meminta kepada Nahdliyin atau warga NU untuk tidak saling ejek lagi hanya karena perbedaan pandangan politik.

“Sudah tersampaikan semua secara eksplisit bahwa NU itu sangat besar sebagai penyangga Republik Indonesia, sebangsa dan negara. Oleh karena itu tadi disepakati tidak ada lagi apa namanya saling ejek ‘NU kultural’, ‘NU struktural’, karena itu satu semua,” ujar Mahfud saat menerima kunjungan calon wakil presiden Ma’ruf Amin di kediaman Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Ciganjur, Jakarta Selatan, Rabu (26/9/2018).

Menurut dia, semua komponen di NU sudah semestinya saling mengisi dan menguatkan agar bisa berperan lebih banyak lagi bagi bangsa. Dia pun berharap nanti tidak ada lagi dikotomi di dalam tubuh organisasi kemasyarakatan (ormas) yang dirintis oleh KH Hasyim Asy’ari, 92 tahun silam itu.

“(NU) sturktural itu pelayan kultural, yang (NU) kultural itu penyangga yang sturktural, sehingga ke depannya tidak ada lagi urusan kotak-kotak,” ujarnya.

BACA JUGA:

Jadi Cawapres, Ma’ruf Amin Minta Restu Keluarga Gus Dur

Sambut Kedatangan Cawapres Ma'ruf, Mahfud MD: Saya Murid Gus Dur

Golkar: Dukungan Yenny Wahid Penting karena Darah Birunya Nahdliyin

Putri Gus Dur, Yenny Wahid, mengaku senang dengan kunjungan Ma’ruf di rumahnya hari ini. Dia pun berterima kasih kepada Mahfud yang telah turut mendampinginya menyambut kedatangan mantan rais aam PBNU itu.

“Hari ini kami sangat bergembira dengan kedatangan Kiai Ma’ruf Amin, juga sama-sama keluarga besar NU. Kami juga terima kasih didampingi Pak Mahfud MD dan juga keluarga besar NU. Tadi juga kami berbincang-bincang dengan sangat baik sekali,” ucap Yenny.

Menurut dia, banyak masukan yang dia dapatkan dari Ma’ruf terkait rencananya untuk Indonesia ke depan. “Kiai Ma’ruf memberikan banyak input, masukan, mengenai apa yang telah dia perjuangakan selama ini dan akan terus diperjuangakan tentunya untuk NKRI dan tetap setia kepada Pancasila. Kira-kira ini yang kami bicarakan tadi,” kata Yenny.

Editor : Ahmad Islamy Jamil

Let's block ads! (Why?)

https://www.inews.id/news/read/259933/mahfud-md-tidak-ada-lagi-saling-ejek-nu-kultural-dan-nu-struktural